Pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Desa Sukarara Kecamatan Sakra Barat menggelar rapat akhir tahun dan evaluasi kegiatan selama Tahun 2019 yang dihadiri Kepala Desa dan Ketua BPD di Aula Kantor Desa Sukarara, Kamis 16 Januari 2020.

Turut hadir pada kegiatan itu para Kepala Dusun, Pengurus LPM, Polmas, Bhabinsa, Ketua Karang Taruna, PKK, RT, beserta pengurus lainnya dan Dewan Pengawas BUMDes serta perwakilan masyarakat.

Kepala Desa Sukarara, dalam sambutannya mengatakan bahwa BUMDes merupakan usaha milik Desa yang sumber dananya berasal dari Dana Desa (DD).

"Alhamdulillah untuk empat tahun berjalan BUMDes “ABYUDAYA” sudah mampu menyumbang untuk Pendapatan Asli Desa (PADes) sebesar Rp.17.687.000 (tujuh belas juta enam ratus delapan puluh tujuh ribu rupiah) setelah dikeluarkan untuk insentif pengurus sesuai ketentuan yang diatur, ungkap Kapala Desa Sukarara.

Sementara itu Ketua BPD Desa Sukarara H. L. Muhamad, A.Ma Pd dalam sambutannya mengatakan, bahwa keberadaan BUMDes yang sudah empat tahun berjalan dengan baik dan dapat pula menyumbangkan hasilnya untuk PADes Desa, kedepan ia berharap kiranya BUMDes ini lebih meningkat hasilnya yang tidak terlepas dari kerja keras pengurus.

Dalam rapat tersebut, Kepala Desa Sukarara meminta Ketua BUMDes “ABYUDAYA” Zainal Abidin, A.Md Kep  untuk melaporkan kegiatan dan hasil yang dicapai selama empat tahun berjalan dihadapan forum rapat yang disaksikan oleh Komisaris dan Dewan pengawas.

Zainal Abidin, A.Md Kep selaku Ketua BUMDes “ABYUDAYA” Desa Sukarara memaparkan bahwa selama empat tahun berjalan dimana Dana yang dikelola sebesar Rp. 558.626.000  (lima ratus lima puluh delapan juta enam ratus dua puluh enam ribu rupiah) bersumber dari Dana Desa (DD).

" Dana tersebut kami kelola dalam bentuk Simpan Pinjam Perempuan (SPP) " katanya.

Bahwa kegiatan BUMDes berjalan dengan baik dan lancar meski tidak seratus persen, karena ada juga pinjaman masyarakat yang macet pengembaliannya.

"Untuk yang macet pembayarannya kita berikan teguran untuk mengingatkan agar mereka membayar tunggakannya," jelasnya.